Jumat, 26 Januari 2018

Aliran rasa melatih kecerdasan

Tantangan bunsay kali ini adalah melatih kecerdasan anak. Sempat keteteran karena sedang pulang ke Kediri kurang lebih 3 minggu. Kakek Naila sedang sakit pengen lihat Naila biar cepat sembuh. Alhamdulillah, tantangan pun telah tuntas 10 hari. Semoga tantangan berikutnya lebih konsisten lagi. Semangat! kami bisa!

Sabtu, 20 Januari 2018

Hari#10 Kecerdasan

Alhamdulillah Naila sudah lebih baik dalam berjalan. Ia pun sudah bisa naik turun dari lantai yang lebih tinggi ke rendah begitu juga sebaliknya. Naila bila turun akan mendahulukan kaki kanannya, sehingga ia akan berpegangan pada pintu bagian kiri. Begitu pula jika naik tangga, ia akan melakukan hal yang sama. "Yeee, anak umi semakin terampil berjalan nih. Udah bisa naik turun tangga."






#tantangan_hari_ke_10
#game_level_3
#kelasbunsayiip3
#kami_bisa

Jumat, 19 Januari 2018

Hari#9 Kecerdasan

Siang itu Naila sedang bongkar-bongkar tasnya. Tas yang digunakan umi untuk membawa popok, baju ganti, minyak telon, minyak kayu putih, tisue dan peralatan baby lainnya. Naila keluarkan semua isinya. Kemudian dia menemukan kaos kakinya. Ia coba pasangkan ke kakinya. Namun masih belum benar. Ia memasangkan kaos kaki itu di atas kakinya, bukan memasukkan telapak kakinya. Hihihi. "Lucunya anak cantik ini. Naila mau pakai kaos kaki ya...". Gak apa-apa deh. Paling tidak dia tau kaos kakinya itu dipakai di kaki bukan di anggota tubuh lainnya.





#tantangan_hari_ke_9
#game_level_3
#kelasbunsayiip3
#kami_bisa

Kamis, 18 Januari 2018

Hari#8 Kecerdasan

Naila sudah bisa jalan kemana-mana. Meski langkahnya yang kurang begitu kuat. Kadang geloyoran dan tiba-tiba jatuh. Baru dua minggu jalan nih, Alhamdulillah deh.
Keinginan Naila pun semakin banyak. Salah satunya ia suka naik-naik. Entah naik kursi, tembok dasar jendela, kasur dsb.
Awalnya umi takut, nanti kalau jatuh gimana nih anak. Baru aja bisa jalan, udah naik-naik tembok jendela sendiri. Umi lihatin aja, sambil jaga-jaga kalau nanti Naila gak kuat naikin badannya atau tiba-tiba tergelincir. "Ayo Naila bisa!" Umi berkata. Naila pegangan di teralis jendela, lalu Naila dengan sigap menaiki tembok dasar dimulai dengan kaki kirinya kemudian kaki kanannya."Hebat sekali anak umi naik sendiri. Kuat banget anak sholihah satu ini ya".

#tantangan_hari_ke_8
#game_level_3
#kelasbunsayiip3
#kita_bisa







#tantangan_hari_ke_8
#game_level_3
#kelasbunsayiip3
#kita_bisa

Rabu, 17 Januari 2018

Hari#7 Kecerdasan

Pagi itu, umi sedang menyapu lantai sedangkan Naila sedang makan buah naga. Naila yang melihat umi menyapu, akhirnya beranjak dan meminta sapu umi. Ia pun mengayunkan sapu yang ia pegang walaupun sesekali jatuh. Ia ambil dan ayunkan lagi sapunya. "Anak sholihah, bantuin umi nyapu. Kita sama-sama bersihin rumah ya..." umi berkata. Mbah kung yang melihat tingkah Naila pun ikut tersenyum.






#tantangan_hari_ke_7
#game_level_3
#kuliahbunsayiip3
#kita_bisa

Senin, 15 Januari 2018

Hari#6 Kecerdasan

Sore itu Naila mengambil pakaian di jemuran. Lalu umi melipat pakaian yang kemudian ditaruh di keranjang baju untuk disetrika oleh mbak asisten pada hari Minggu. Umi mengajak Naila ikut serta melipat baju. Kemudian, dia mengambil pakaian untuk dipakainya. Hahaha. Entah itu daster, jilbab, ataupun gamis umi semua dipakai di kepalanya. Lucunya lagi, baju yang sudah umi lipat diambili lagi oleh Naila. "Jadi berantakan lagi nih Nay. Anak umi ini ini lho pintar sekali."




#tantangan_hari_ke_6
#game_level_3
#kelasbunsayiip3
#kami_bisa

Minggu, 14 Januari 2018

Hari#5 Kecerdasan

Naila semakin hari semakin bertambah keinginannya untuk mengeksplorasi hal-hal baru. Kali ini ia menaiki motor matic sendiri. Umi biarkan saja ia menaiki motor sendiri sambil mengawasinya. Tidak disangka, ia pun berhasil nangkring di motor Scoopy mbah uti. "Masyaallah, tambah pinter kamu Naila sudah bisa naik motor sendiri". Seperti biasa ia memegang kunci atau tombol-tombol pada motor. Ayo cari tau apa yang ada di sekitarmu ya sayang, gumam umi.



#tantangan_hari_ke_5
#game_level_3
#kelasbunsayiip3
#kita_bisa

Jumat, 12 Januari 2018

Hari#4 Kecerdasan

Naila suka memainkan hal-hal yang baru. Kali ini dia menunjuk motor Mbah kung. Kemudian umi menaikkan Naila di motor tersebut. Ia pun menunduk dan mulai mengambil kunci motornya. Lalu ia mencoba untuk memasukkan kembali kuncinya. Ia ulang-ulang memasukkan kunci, namun tetap saja belum pas. "Ayo Naila yang pintar, masukkan kuncinya" kata umi. Gak apa-apa ya sekarang belum bisa, nanti juga Naila bisa ngepasin sendiri. Paling tidak ia tahu, motor itu ada kuncinya sebelum dinyalakan. 😊




#tantangan_hari_ke_4
#game_level_3
#kelasbunsayiip3
#kami_bisa

Rabu, 10 Januari 2018

Hari#3 Kecerdasan

Seperti biasanya setiap selesai makan dan mandi pagi, Naila akan tidur. Bila tidur paginya lama, maka ia tidak akan tidur siang. Namun bila tidur paginya sebentar, maka ia akan tidur siang. Tidur pagi kali ini di saat Naila sedang nenen umi sambil tiduran, muncullah sorotan cahaya yang menembus jendela kamar. Cahayanya mengenai wajah umi. Naila memainkan tangannya sambil nenen. Tak terduga tangannya terkena cahaya matahari. Ia semakin girang dan memainkan lagi tangannya. Ia meliuk-liukkan tangannya yang bercahaya berulang-ulang lagi. Sesekali ia diam dan seakan-akan mengamati fenomena ini. Umi berkata, "ini namanya cahaya matahari yang di tangan Naila dan umi." Umi rasa ini adalah salah satu bentuk kecerdasan intelektual dari Naila.



#tantangan_hari_ke_3
#game_level_3
#kelasbunsayiip3
#kami_bisa

Senin, 08 Januari 2018

Hari#2 Kecerdasan

Naila sudah bisa berjalan tanpa berpegangan. Meski langkah berjalannya belum begitu kuat, namun ia sudah tidak mencari-cari tangan umi untuk digandeng lagi.
Ia mulai bereksplorasi di lingkungan sekitarnya. Ia penasaran dengan apa yang ia lihat yang menandakan intellectual curiosity-nya mulai semakin berkembang. Ia berjalan kesana kemari. Memegang apa yang ada.
Siang ini kami di rumah nenek dan kakek di Kalen-sebuah dusun kecil di Kediri, Jawa Timur. Naila yang biasanya menyalakan AC di rumah, kini ia berpanas-panasan di rumah nenek&kakek. Akhirnya, umi mengeluarkan kipas angin agar Naila tidak terlalu gerah. Kemudian Naila melihat kipas angin dan ingin memencet tombol-tombolnya. Hal ini membuktikan bahwa kecerdasan intelektual Naila muncul. Ia penasaran dengan kipas angin yang dapat menyala dengan tombol-tombol.
"Hati-hati ya sayang. Besok Naila kalau sudah besar jadi ilmuwan ya? biar bisa buat mesin-mesin canggih yang berguna bagi umat manusia"

#tantangan_hari_ke_2
#kelasbunsayiip3
#game_level_3
#kami_bisa

Jumat, 05 Januari 2018

Hari#1 Kecerdasan

Alhamdulillah umi dan Naila kini mulai memasuki game level 3 tentang kecerdasan. Kecerdasan sendiri dibagi menjadi empat yakni kecerdasan intelektual (IQ), kecerdasan emosional (EQ), kecerdasan spiritual (SQ), dan kecerdasan menghadapi tantangan. Kita ambil yang simple untuk diajarkan ke Naila ya! 😊 Maklum, Naila masih 14 bulan.

Sejak Naila lahir, umi sudah membiasakan untuk mengenalkan nilai-nilai spiritual. Kali ini umi mencontohkan Naila untuk membaca doa sebelum tidur.

Pagi ini seperti biasa, sekitar pukul 9.00 Naila hendak tidur pagi. Sebelumnya ia merengek-rengek karena sudah mengantuk, lalu umi menidurkan Naila di kasur. Umi membacakan doa sebelum tidur kepada Naila. Meskipun Naila belum bisa berbicara atau menirukan umi dengan fasih, namun pastinya ia mendengar umi.
"Bismikallaahumma ahyaa wa amuut".
'Dengan menyebut Nama-Mu ya Allah aku hidup dan mati'
Sambil menyusu umi, Naila kemudian terlelap.


#tantangan_hari_ke_1
#game_level_3
#kelasbunsayiip3
#kami_bisa

Ulat 5

Apa Kelas Favoritmu? Tugas kali adalah menuliskan apa kelas favorit saya dan mengapa saya menyukainya. Saya sendiri sekarang masih berada...