Day#2 Love Math

Sore hari ini, Naila waktunya makan setelah mandi. Umi ajak Naila makan sambil menghitung bola warna-warni.
Umi: "Oke Naila, yuk kita masukkan bolanya ke wadah ya. Sambil dihitung satu2.
Ada bola warna merah 1, 2, 3... Masukkan lagi sisanya ada bola warna kuning 1, 2, 3. Ada bola warna biru 1. Bola warna jingga juga 1 ya..."

Tidak lama kemudian, bola-bola yang dimasukkan ke wadah, ditumpahkan lagi oleh Naila ke lantai. hihihi. Pintar sekali berantakin...
Umi: "Yuk, bantu umi masukin lagi bolanya ke wadah."

#Hari2
#Tantangan10Hari
#GameLevel6
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Aliran Rasa Melatih Membaca

Alhamdulillah game level 5 sudah berhasil dilalui Naila. We have to read more and more anytime anywhere. Naila pun suka sekali mengambil buku-bukunya dan minta dibacakan. Semoga pohon literasi Naila semakin rimbun dan menjadikan ilmunya bertambah pula. Amin

Day#1 Love Math

Alhamdulillah, tidak terasa ternyata kita sudah sampai di game level 6. Tantangan game kali ini adalah menstimulasi anak untukuntuk matematika. Kita diharapkan dapat mengajarkan matematika logis kepada anak-anak. As we know that our life can not be separated from mathematics. Mulai dari bangun tidur, mau mengetahui waktu saja kita harus melihat jam yang mana terdiri dari angka. Mau masak di dapur kita juga tidak terlepas dari takaran bahan-bahan. Mau beli sayur tentu kita pakai sejumlah uang. Tentu masih banyak lagi kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan matematika.
Baiklah, mari kita mulai saja hari pertama belajar matematika umi dan Naila. Nay tadi siang umi ajak kembali melihat puzzle berbentuk mobilnya. Puzzle tersebut terdiri dari angka 1-10. Untuk menyusun puzzle tersebut menjadi bentuk mobil secara utuh adalah dengan mengurutkan kesepuluh angka. Mungkin Naila masih belum bisa ngurutin sendiri. Umi kali ini mencontohkan Naila mengurutkan angka-angka tersebut sambil mengatakan nama angkanya.
Umi: Oke Naila kita susun mobilnya ya. pertama, ambil angka satu. taruh paling ujung sini ya. kemudian angka 2. lalu angka 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10. jadilah mobil sedan. Ngeng...ngeng...
Naila pun dengan sigap membalikkan papan puzzle tersebut, dandmembuatnya menjadi berantakan lagi. Wah, Naila cepat sekali berantakin...

#Hari1
#GameLevel6
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Lisda#Kelompok32#TugasMateri2

Setelah mengidentifikasi 7 bakat dominan diri dari 34 tema bakat dan 6 peran dominan dari ST30, maka dalam tugas kedua adalah memberikan ruang pada masing-masing bakat dan peran.

7 bakat dominan

1. Mengkomunikasikan, yakni menyampaikan informasi secara lisan dengan cara yang mudah dimengerti. Saya dapat memberikan ruang pada diri dengan mengambil kesempatan menjadi pembawa acara dalam suatu acara.

2. Menginterpretasi, yakni menjelaskan makna atau arti sesuatu. Saya dapat memberikan ruang pada diri dengan menerjemahkan beberapa kosakata bahasa Inggris dan bahasa Arab di keluarga dan masyarakat. 

3. Menata Keuangan, yakni menata keuangan dengan catatan yang rapih dan tanpa kesalahan. Saya dapat memberikan ruang pada diri untuk menjadi bendahara dalam keluarga dan komunitas.

4. Menjaga Mutu, yakni memeriksa dengan seksama agar mutu produk yang dihasilkan sesuai dengan ketentuan. Saya dapat memberikan ruang pada diri untuk menjaga mutu kesehatan dan kebersihan keluarga.

5. Meneliti, yakni melakukan penelitian terhadap suatu subjek secara metodik untuk menemukan fakta-fakta, memperbaiki atau membuat teori baru. Saya dapat memberikan ruang pada diri untuk menjadi peneliti dalam keluarga maupun dalam pendidikan atau bahasa.

6. Mengevaluasi, yakni menimbang atau mempelajari dalam rangka memutuskan sesuatu terkait nilai, mutu, kepentingan, atau kondisi. Saya dapat memberikan ruang pada diri untuk menjadi evaluator dalam keluarga.

7. Melayani, membantu menyiapkan (mengurus) sesuatu yang diperlukan seseorang sebagai tugas atau pekerjaan yang dilakukan dengan tulus. Saya dapat memberikan ruang pada diri untuk melayani keluarga.

6 peran dominan

1. Interpreter. Ruang yang dapat saya berikan pada diri dengan mengambil peran sebagai penerjemah baik untuk anak saya dari buku, video, poster, dsb maupun untuk saudara atau teman untuk menerjemahkan abstrak penelitiannya. Semoga ke depan bisa menerjemahkan karya-karya yang lebih besar seperti novel misalnya. 

2. Operator. Ruang yang dapat saya berikan pada diri dengan mengambil peran sebagai operator peralatan rumah tangga.

3. Quality Controller. Ruang yang dapat saya berikan pada diri dengan mengambil peran sebagai pengontrol kualitas asupan makanan, peralatan, perabotan, kebersihan, kerapian, kesehatan dalam keluarga. 

4. Explorer. Ruang yang dapat saya berikan pada diri dengan mengambil peran sebagai peneliti dalam keluarga dan bidang kebahasaan yang dapat berguna untuk pendidikan pada umumnya.

5. Evaluator. Ruang yang dapat saya berikan pada diri dengan mengambil peran sebagai pengevaluasi kebutuhan keluarga tiap bulan.

6. Server. Ruang yang dapat saya berikan pada diri dengan mengambil peran sebagai pelayan keluarga dengan sabar dan ikhlas.

#RuangBerkaryaIbu

#Proyek2

#TugasMateri2

#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu

Lisda#Kelompok32#TugasMateri1

Alhamdulillah, tibalah pada tugas 1 Ruang Berkarya Ibu 2.

Pertama, saya diminta untuk mengidentifikasi 7 bakat dominan diri dengan indikator 34 tema bakat.

1. Mengkomunikasikan

Saya sejak kecil berkeinginan menjadi pembawa acara. Ternyata hari demi hari, saya dapat membuktikannya. Semenjak SD saya sudah sering diamanhi menjadi protokol upacara bendera, MC pengajian, pidato bahasa Inggris dsb. Namun acara yang saya pandu merupakan acara resmi yang sudah terorganisir. Jika acara yang nonformal yang  mana pembawa acara diminta untuk membuat interaksi dengan penonton, saya belum bisa.

2. Menginterpretasi

Sejak dulu, saya berkeinginan untuk kerja di dalam rumah. Salah satu pekerjaan yang saya ketahui bisa saya dilakukan di rumah adalah menerjemah. Selain itu, saya sangat menyukai bahasa Inggris. Waktu kuliah saya juga sering dimintai teman-teman untuk menerjemahkan teks bahasa Indonesia ke Bahasa Inggris.

3. Menata Administrasi

Mengetik, memasukkan data, menyimpan, merapikan dan mengambil dokumen, berkas, artikel, dll. Ini menjadi tugas saya sebagai seorang manager keuangan keluarga. 

4. Menjaga Mutu

Saya sering sekali belanja dengan memperhatikan kualitas yang terbaik. Saya rela berjam-jam kesana-kemari membandingkan produk satu dengan yang lain. Stalking produk di akun satu ke akun yang lain. Walau kadangkala sering kalang kabut karena diskon atau potongan harga yang ditawarkan.

5. Meneliti

Melakukan penelitian secara mendalam dengan metode tertentu untuk menemukan fakta, memperbaiki atau membuat teori baru adalah tugas seorang dosen. Hal apapun di sekeliling kita dapat dijadikan penelitian sebenarnya bila kita menyadarinya.

6. Mengevaluasi

Kegiatan menimbang atau mempelajari akan sesuatu demi memutuskan nilainya, merupakan hal yang harus dilakukan. Setiap saya menerjemah, melalukan penelitian tentu haruslah dievaluasi di mana kekurangan atau kelebihannya.

7. Melayani

Melayani orang lain merupakan salah satu cita-cita semasa kecil seperti menjadi customer service. Selalu ramah, tersenyum, dan cantik. 

Kedua, mengidentifikasi 6 peran dominan dari ST30

1. Interpreter

2. Administrator

3. Quality Controller

4. Explorer

5. Evaluator

6. Server

#RuangBerkaryaIbu

#Proyek2

#TugasMateriSatu

#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu

Day#10 Reading

Setelah kemarin kita membaca kisah Abu Bakar, selanjutnya kita hari ini membaca kisah "Asma yang Mandiri" yang merupakan putri dari Abu Bakar. Asma merupakan sosok muslimah berjiwa tegar dan mandiri. Dalam buku ini, digambarkan Asma mengangkat air sendiri tanpa merepotkan orang lain. Naila suka dengan gambar ini, ia pun menirukan bagaimana Asma menyunggi air di kepalanya. Hehehe.

Umi: Naila, Asma ini punya julukan 'dzaatun nithaaqain' yang artinya perempuan pemilik dua selendang. Ketika Rasulullah dan ayah Asma yakni sahabat Abu Bakar hijrah ke Madinah, Asma' lah yang membekali keduanya dengan makanan. Dikarenakan tidak ada tali untuk mengikat bungkusan, akhirnya ayahnya menyuruh Asma membelah selendangnya.

#Hari10
#Tantangan10Hari
#GameLevel5
#KuliahBunsayIIP
#ForThingsToChangeIMustChangeFirst

Day#9 Reading

Pagi ini setelah sarapan, umi dan Naila membaca buku yang berjudul "Abu Bakar yang Penyabar". Buku ini menceritakan tentang kisah sahabat nabi, yakni Abu Bakar dari lahir hingga menjadi Khalifah. Naila sangat suka sekali dengan gambar Abu Bakar ketika bayi. Mungkin karena Naila masih kecil ya, jadi suka gambar anak-anak.

Umi: "Naila, Abu Bakar merupakan sahabat nabi yang paling dekat. Beliau mendapat julukan 'ash-shiddiq' yang artinya yang berkata benar karena beliau selalu membenarkan apa yang dikatakan Rasulullah Saw tanpa ragu."


#Hari9
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#GameLevel5
#ForThingsToChangeIMustChangeFirst

Day#8 Reading

Hari ini abi, umi, dan Naila pulang ke Palembang. Di dalam pesawat, Naila tidur lama sekali. 'Kecapekan apa ya?' gumam umi dalam hati sambil memangkunya. Bangun-bangun, badan Naila kayak panas-panas gitu deh. 'Wah, apa kecapekan ini anak ya?'
Kemudian lama kelamaan, badan Naila kembali dingin namun kepalanya masih panas. Kami tetap meneruskan perjalanan ke perumahan Bagus Kuning dengan naik taksi. Dalam taksi Naila nenen umi aja. Ia diam. Umi kira masih ngantuk. Tak terduga, sebelum kami hampir mau menyeberangi Jembatan Ampera, Naila mutah deh. Runtuhlah dinding mabok Naila. Naila nangis setelah mutah. Sesampainya di rumah, kami segera mandi dan kemudian makan.
Malamnya, Naila masih panas badannya. Umi dan abi memberikan Naila Paracetamol. Umi juga sempat menceritakan buku Kirana berjudul "berbagi kue". Semoga lekas sembuh ya nak.

#Hari8
#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingsToChangeIMustChangeFirst

Day#7 Reading

Naila hari ini membaca buku Funny Farm Animals "Dongeng Istimewa di Peternakan". Naila suka dengan hewan-hewan di  buku ini. Apa mungkin karena habis diajak abi&umi ke kebun  binatang ya? Banyak hewan di peternakan pak Bondan. Ada Ruyuk si ayam jago, Hori si kuda, Wini si burung, Kulki si kalkun, Beki si bebek, Pingsi si babi, Sheri si domba, Moli si sapi, dsb.
Umi: "Naila ini ada domba si Sheri. Suara domba itu mbek...mbek... Kalau ayam itu kukuruyuk..."
Naila: "kuk...kuk..."
Tante Asa:" Nah ini sapi suaranya moo...mo... Kalau serigala aum...aum..."
Naila:"aum...aum..."
Hahaha. Pintar sekali Naila sudah bisa menirukan suara-suara hewan di buku ini.

#Hari7
#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingsToChangeIMustChangeFirst

Day#6 Reading

Pagi ini ketika abi sudah berangkat pertemuan acara kantor, umi dan Naila tinggalah berdua saja di hotel. Beberapa saat kemudian, petugas cleaning service mengetuk pintu. Akhirnya umi dan Naila pergi ke lobby sambil menunggu petugas kebersihan membersihkan kamar kami.
Di lobby, umi dan Naila duduk di sofa. Umi mengambil majalah makanan. Kemudian umi mengajak Naila untuk membaca majalah.
Umi: "Naila yuk kita baca majalah ini yuk. Nah, ini ada maem dan minum."
Naila kemudian membuka halaman demi halaman.
Umi: "Eh, ini ada mangga nih Nay. Macam-macam mangga."
Kemudian dia membuka lagi halaman berikutnya. Naila menemukan menemukan gambar juz botolan yang ada di iklam TV. Ia menunjuk gambar botol seraya mengatakan kepada umi
Naila: 'umi ini minuman segar yang ada TV itu ya'. Mungkin seperti ini pikiran Naila. Hahaha.
Kemudian Naila membuka lagi halaman demi halaman hingga akhir. Ia menemukan gambar makanan untuk kucing dan anjing.
Umi: " Nah itu ada pus meong dan guk guk, Nay".
Ia kembali membuka majalahnya dari awal hingga akhir lagi. Pas di halaman juz botolan tadi, ia tunjukkan ke umi lagi. Ketika ia sudah bosan membuka tutup majalah tersebut, akhirnya kami memutuskan untuk jalan keluar hotel sebentar. Kami kemudian kembali ke kamar lagi.

#Hari6
#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingsToChangeIMustChangeFirst

Day#5 Reading

Hari Jumat pagi setelah makan, Naila umi bacakan buku cerita berjudul Allah Maha Pencipta dalam serial Dzikrun si Daun Ahli Dzikir. Dalam cerita tersebut memberikan pelajaran tentang ketauhidan bahwa semua yang ada di dunia ini adalah ciptaan Allah.
Umi: "Naila, tau gak siapa yang nyiptain Naila, umi, dan abi? Kursi aja yang nyiptain tukang kayu. Baju yang membuat penjahit. Semua yang ada di dunia ini ada penciptanya. Nah, yang menciptakan manusia, langit, bumi dan seisinya itu adalah Allah. Allah adalah tuhan kita."
Naila asyik melihat gambar-gambar yang ada di buku itu. Ada kursi, ada baju, pak tukang kayu, bumi, langit, hewan, dan lain-lain. Umi pun memberi tahu nama gambar-gambar tersebut.

#Hari5
#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingsToChangeIMustChangeFirst

Day#4 Reading

Alhamdulillah, kita telah sampai hari ke-4. Naila tadi pagi membaca buku ABC. Naila sudah tau sekarang kalau baca buku ABC dia menyuarakan "A". Wah, senangnya umi mendengar Naila bisa mengucapkan huruf A. Umi pun menyahut, "A, B, C" kemudian menyanyi lah umi lagu ABC. Naila pun tampak senang sambil membuka buku tersebut satu per satu. Naila melihat gambar-gambar buku tersebut yang menarik. Umi juga suka dengan buku ABC Indonesiaku karya Amalia Kartika Sari ini lho, gambar&warnanya unik dan menarik. Buku ini mengenalkan ABC dengan kosakata bahasa Indonesia yang meliputi budaya, kota, alam dan kekayaan lainnya terkait dengan Indonesia. Semoga yang membaca buku ini lebih mencintai bangsa Indonesia dengan segala kekayaannya.

#Hari4
#Tantangan10Hari
#GameLevel5
#KelasBunsayIIP
#ForThingsToChangeIMustChangeFirst

Day#3 Reading

Pagi ini Naila dan umi sendirian karena abi sedang dinas keluar kota. Tapi emang biasanya kami cuma berdua ya kalau pagi-pagi karena abi ke kantor juga. Hihihi
Naila akhir-akhir ini sering banget minta duduk di kursi kerja abi. Umi dag dig dug nih kalau-kalau Naila jatuh dari kursi itu. Umi mengawasi Naila dengan ekstra ketat. Naila duduk di kursi kerja abi dengan lebih dekat pada meja. Ia seolah-olah sedang belajar. Hehehe. Anak sholihah, pintar sekali sudah belajar sendiri. Ia pun membuka-buku majalah abi yang ada di meja. Kali ini yang dibuka adalah majalah Tempo. Nah, kecil-kecil sudah berpolitik. Ups, kita cari gambar-gambar yang bisa diceritakan ke Naila ya. Nah, ketemu deh. "Ini ada yang namanya macan, nak. Roar...roar...gitu bunyinya" umi bilang. Ia pun mengikuti bunyi macan yang umi contohkan. Lucunya anak umi ni. Baca bukunya gak harus dongeng ya nak... Apapun buku boleh dibaca. Hehehe.

"Yuk buka lagi halamannya"...


#Hari3
#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#ForThingsToChangeIMustChangeFirst

Day#2 Reading

Hari kedua mengajak Naila membaca. Alhamdulillah, abi mengajak kami membeli buku baru. Malamnya sebelum tidur abi membacakan bukunya kak Kirana yang berjudul "Kirana and Happy Little World". Hehehe. Gak habis sebuku sih, baru awal-awal doank tentang kak Kirana yang mau bantuin ibunya bikin kue. Bukunya bagus deh. Gambar dan warnanya menarik. Tentu juga, ada banyak nilai moral yang diajarkan. Semoga Naila bisa jadi anak pintar dan ceria versi Naila sendiri, just like what you are. Because you are Naila not anyone.

#Hari2
#Tantangan10Hari
#GameLevel5
#KuliahBunsayIIP
#ForThingsToChangeIMustChange

Day#1 Reading

Alhamdulillah, sudah saatnya kami melanjutkan game level 5. Tantangan kali ini adalah menstimulasi baca anak. Kami diminta untuk membuat pohon literasi. Ya, kami diminta untuk membiasakan anggota keluarga kami untuk membaca. Kemudian, buku bacaan yang telah kami baca ditulis di daun pohon literasi. Semakin banyak yang dibaca, maka akan semakin rimbun. Wah, jadi pengen beli buku yang banyak.
Sebenarnya sudah nyicil baca buku, tapi umi lupa posting2 nih. Yang ngurusin pak tukang, yang weekend, yang ikutan grup RBI2. Wow, amazing! Semangat buat pendidikan Nay gak boleh kendor dong....
Sore ini setelah maghrib, umi dan Naila membaca buku serial Dzikrun yang berjudul Rasulullah. Dzikrun merupakan sosok daun yang suka berdzikir kepada Allah. Kali ini ia menceritakan tentang nabi Muhammad Saw yang sudah sepatutnya menjadi idola orang muslim. Semoga kita semua menjadi umatnya yang mendapatkan syafaat nabi Muhammad Saw. Amin

Naila pun ikut menempelkan dan coret2 di pohon literasi. Hehehe


#hari1
#Tantangan10Hari
#GameLevel5
#KuliahBunsayIIP
#ForThingsToChangeIMustChangeFirst