Minggu, 29 April 2018

Lisda#Kelompok32#TugasMateri7

Menuliskan project sesuai bakat diri untuk menghasilkan suatu karya baik produk maupun program, sempat membuat saya berpikir keras. Saya memiliki cita-cita menjadi penerjemah, namun membaca buku saja sangat malas. Baiklah, akhirnya saya memutuskan untuk menjalani apa yang ada di depan saya yakni belajar dan bermain bersama anak. Anak saya sekarang berumur 1 tahun 5 bulan. Saya ingin lebih konsisten lagi menemaninya belajar hal-hal baru dan yang disukainya. Saya ingin lebih aktif lagi dalam berkomunikasi dengannya. Saya ingin lebih baik lagi dalam mengontrol emosi diri. Saya ingin lebih baik lagi dalam managemen waktu terlebih membagi tugas memasak, membersihkan rumah, setrika, mencuci baju, dll terlebih lagi di sisi lain saya harus membersamai anak saya. Saya harus banyak belajar tentang parenting. Saya harus bisa mengkomunikasikan kepada suami tentang anak dan kehidupan rumah tangga kami. Masyaallah, saya memiliki kelemahan berkomunikasi dengan baik. Semoga lebih baik dan dapat mengutarakan apa yang ada di benak saya kepada orang lain.

HAPPY Family





#RuangBerkaryaIbu
#Proyek2
#TugasMateri7
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu

Jumat, 20 April 2018

Tugas Materi 6 RBI2

Masih mencari tau bakat yang dimiliki. Yang terpikirkan sampai sekarang, menerjemah merupakan bakat yang cocok dengan saya. Tugas kali ini adalah menuliskan ilmu-ilmu yang mendukung bakat yang dimiliki. Ada beberapa ilmu yang mendukung proses penerjemahan suatu bahasa ke bahasa lain sebagai berikut.
1. Linguistik, yakni ilmu yang mempelajari bahasa. Linguistik merupakan ilmu dasar seorang penerjemah ataupun ahli bahasa. Dalam linguistik terbagi beberapa ilmu yang mencakup satuan paling dasar hingga satuan terbesar suatu bahasa. Pertama, fonologi adalah ilmu yang mempelajari tentang fonem (satuan bahasa terkecil) atau bunyi-bunyi bahasa berdasarkan fungsinya. Kedua, morfologi adalah ilmu yang mempelajari tentang morfem dan kombinasinya. Ketiga, sintaksis adalah ilmu yang mempelajari tentang kata dan hubungannya dengan kata lainnya. Keempat, semantik adalah ilmu yang mempelajari makna suatu kata dan kalimat. Seorang penerjemah hendaknya mengetahui dengan baik tataran linguistik bahasa asal dan bahasa tujuan.
2. Penerjemahan, yakni ilmu yang menjelaskan tentang mengalihbahasakan. Para ahli terjemah mengklasifikasikan beberapa metode dan teknik untuk memudahkan proses penerjemahan. Lucia Molina dan Amparo Hurtado Albir mengklasifikasikan 18 teknik dalam menerjemah yaitu adaptation, amplification, borrowing, calque, compensation, description, discursive creation, established equivalent, generalization, linguistic amplification, linguistic compression, literal translation, modulation, particularization, reduction, substitution, transposition, variation (Molina and Albir, 2002:509-511).
3. Sosiolinguistik, yakni ilmu tentang bahasa yang berkaitan dengan sosial. Dalam menerjemahkan, seorang penerjemah harus mengetahui latar belakang sosial karyanya agar karyanya dapat berterima.

Para maestro yang diketahui memiliki bakat yang mendukung bakat diri:
1. Rochayah Machali
2. Anna Wiksmadhara
3. Sadiqah Begum ( Dina Begum)
4. Febriyanti D. Lestari
Tiga orang paling atas adalah penerjemah yang sudah memiliki kelas tinggi, dan yang terakhir dosen saya sewaktu S1


#RuangBerkaryaIbu
#Proyek2
#TugasMateri6
#KenaliPotensimuCiptakanRuangBerkaryamu

Sabtu, 14 April 2018

Day#10 Love Math

Sore ini Naila setelah makan sedang bermain mainan kayunya. Ia menyusun lingkaran warna-warni di papan kayu. Kemudian lingkaran tersebut dimasukkannya ke dalam gelas plastik.
Umi: "Wah Naila masukin lingkaran ke gelas. Nah, lingkaran yang warna merah masukkan ke gelas pink, warna kuning masukkan ke gelas kuning, yang hijau ke gelas hijau dan yang biru ke gelas biru."



Nailapun memasukkan sekenanya, lalu mengguncangkan dan menumpahkan.

#HariKe10
#Tantangan10Hari
#GameLevel6
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Day#9 Love Math

Siang ini, umi pengen jalan-jalan. Kemudian umi mengajak Naila pergi ke Giant Plaju. Kami berdua naik motor. Naila digendong umi dengan hip seat carrier.
Sesampainya di Giant, umi mengambil keranjang belanjaan. Sambil menggendong Naila, umi pun segera mengambil beberapa barang yang ingin dibeli. Naila awalnya diam saja digendong. Lama kelamaan akhirnya, Naila minta turun. Naila lalu mendorong keranjang belanja umi.
Umi: "Oh, ternyata Naila mau dorong keranjang ya. Ayo terus dorong ke depan. Kasih tenaga tangannya untuk mendorong."


Mendorong termasuk matematika logis bukan ya? Kita memberikan tenaga untuk menggerakkan benda tertentu. Mungkin fisika ya, tapi tidak apa-apa. 😄

#HariKe9
#Tantangan10Hari
#GameLevel6
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Rabu, 11 April 2018

Day#8 Love Math

Kalau umi lagi ngambilin Naila makan, Naila pasti ikutan naik kursi meja makan. Naila sepertinya mau ikut bantuin umi nyiapin makannya deh.
Umi: "Naila mau bantuin nyiapin makan ya?"
Kemudian dia asyik menyendok sayur dan dituang ke mangkok lauk kemudian tumpah di meja segala.
Umi: "Ya sudah, gak apa-apa tumpah sedikit sayurnya. Naila belajar menuangkan sayur ya ceritanya ini. Duh... pintar sekali anak shalihah ini."



Kemudian umi menurunkan Naila dari meja dan segera mengajak Naila makan.

#HariKe8
#Tantangan10Hari
#GameLevel6
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Selasa, 10 April 2018

Day#7 Love Math

Sore-sore setelah mandi, Naila sering kali minta jalan-jalan. Ia menunjuk pintu dan mengambil sandal yang mana maksudnya adalah keluar rumah.
Umi: "Naila ngajak jalan-jalan ya? Oke deh, umi ganti baju dulu dan ambil jilbab ya."
Kali ini kita main ke tempat Nizam. Umur Naila yang tidak jauh berbeda dengan Nizam membuat Naila suka ngajak ke rumahnya.
Di rumah Nizam, mereka berdua sering rebutan. Nizam sendiri tidak membolehkan barang-barangnya dipegang Naila. Hahaha. Dasar anak kecil. Ibu Nizam dan umi sering bingung nyariin mainan pengganti biar Naila dan Nizam tidak rebutan.
Salah satu mainan Nizam dan kakaknya adalah sedotan. Naila meminjam sedotan milik Nizam dan Nizampun memainkan sedotan milik kakaknya. Sedotan tersebut dimasukkan ke wadah atau botol minuman.
Umi: "Nah, sedotannya banyak ya Nay. Masukkan sedotannya satu per satu sambil dihitung."
Naila: "e...ei...e...ei..."


Walaupun ngmongnya kayak ABC yang penting dia udah punya maksud untuk menghitung. hihihi

#HariKe7
#GameLevel6
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Senin, 09 April 2018

Day#6 Love Math

Naila sarapan pagi dengan bubur. Sesekali umi ajak Naila main biar cepet makannya. Kali ini kita mainan kayu bentuk bangun ruang.
Umi: "Naila ini ada bentuk segitiga, persegi panjang, persegi pendek, dan lingkaran. Masing-masing bentuk dimasukkan sesuai bentuknya ya dikayu. Ini warnanya merah, biru, kuning, dan hijau."



Naila pun mencoba memasukkan bangun ruang ke alas kayu, meski tidak sesuai dengan pasangannya. Hehehe.

#Harike6
#Tantangan10Hari
#GameLevel6
#KelasBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Minggu, 08 April 2018

Day#5 Love Math

Sore ini setelah umi, abi, dan Naila sholat Maghrib, seperti biasanya kami berkumpul di ruang keluarga. Kali ini abi mengajak Naila menggambar. Abi menyempatkan untuk mengajak Naila menghitung crayon warnanya.
Abi: " Oke Naila, kita hitung dulu crayon warna punya Naila sambil ditata ya. Satu, dua, tiga, empat, lima, dst..."




#HariKe5
#GameLevel6
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Jumat, 06 April 2018

Day#4 Love Math

Siang ini Naila makan siang dilengkapi dengan kerupuk. Hehehe. Naila suka sekali kalau makan kerupuk. Kalau umi lagi makan kerupuk, Naila juga ikutan makan kerupuk. Umi sih kalau makan nasi gak sama kerupuk, kayak ada yang kurang gitu.
Naila makan kerupuknya dicuil sedikit demi sedikit. Nggak tau kenapa? Padahal dulu-dulu pas belum ada gigi, diemut sampai habis. Mungkin sekarang dengan giginya yang muncul 1 masihan,pas dia mau gigit sakit di gusinya, jadi dicuil2 aja dah. hehehe. Nah, kalau dicuil2, sudah pasti remahan kerupuknya pada berjatuhan. Akhirnya, umi ambil sapu untuk membersihkan. Naila pun meminta sapu umi. Umi kasihkan sapu umi, dan umi ambil sapu lain.



Umi: "Naila mau nyapu ya? Pinter ya bantuin umi bersihin remahan kerupuk. Umi punya sapu 1. Naila juga punya sapu 1. Jumlah satunya ada 1,2... Nah, Naila mau pakai yang mana nih?"
Akhirnya dia mengambil salah satu sapu dan menyapu lantai. Umipun segera menyapu remahan kerupuk yang berserakan di lantai.

#Hari4
#GameLevel6
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Selasa, 03 April 2018

Day#3 Love Math


Sekarang ini Naila tidurnya sudah mulai malam-malam. Biasanya jam 19-20.00 an sudah tidur. Ini jam 21.00 masih ngajak main aja. Entah naik sepeda, baca buku, duduk di kursi dorong, berkemah di bawah selimut, ada saja yang ingin ia lakukan. Umi dan abi yang sudah berbaring di kasur, tak dihiraukannya.
Malam ini sambil nunggu Naila ngantuk, umi dan Naila kembali membuka-buka lagi buku cerita Naila. Kali ini cerita yang kami baca adalah Zaid bin Tsabit. Zaid bin Tsabit merupakan sekretaris nabi Muhammad Saw. Sejak kecil ia sangat pandai.
Umi: Nay, Zaid itu sejak kecil suka membaca buku. Lihat tuh, Zaid lagi belajar ditemenin sama kucingnya ya. Kucingnya ada berapa ya? Coba kita hitung. Ada satu. Suara pus meong gimana? meong...meong...
Naila: meong...meong...
Alhamdulillah, Naila mendapatkan pelajaran matematika dari membaca buku. hehehe

#HariKe3
#Tantangan10Hari
#GameLevel6
#KuliahBunsayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Ulat 5

Apa Kelas Favoritmu? Tugas kali adalah menuliskan apa kelas favorit saya dan mengapa saya menyukainya. Saya sendiri sekarang masih berada...